Tidak Cukup Hanya Dengan Cinta

DESCRIPTION

Buku ini untuk mengingatkan orang tua untuk tidak mengabaikan peran komunikasi dalam proses mengasuh anak karena orang tua yang terampil berkomunikasi adalah kunci anak untuk meraih sukses. Komunikasi bukan sekadar penghamburan kata-kata secara verbal saja, tapi juga terkait dengan bagaimana kata-kata itu disampaikan. Jadi, ada proses verbal dan nonverbal yang terlibat (apa dan bagaimana sikap kita saat menyampaikan pesan).

Jadi, tujuan inti dari buku ini adalah untuk meningkatkan kemampuan orang tua dalam berkirim pesan mengingat seringnya anak menolak pesan orang tuanya hanya karena dia tidak suka cara orang tua menyampaikannya.

Karena itu, orang tua harus bisa memaknai komunikasi dengan anak bukan hanya sekadar mengucapkan kata-kata secara verbal saja, tapi juga sebagai satu proses penyampaian pesan verbal dan nonverbal yang berlangsung dua arah dengan semangat untuk membimbing, melatih, menghargai dan memahami anak. Kita perlu menata kembali kemampuan berkomunikasi kita agar anak bisa tumbuh menjadi pribadi sukses yang berkarakter positif, tangguh dan bahagia, sesuai harapan kita.

REVIEW Tidak Cukup Hanya Dengan Cinta

Oleh : ndamoetcha, 09 Mei 2011-14:59:18

Rating

buku ini seperti magnet bagi saya. sekali saya membaca, maka saya akan terus membuka buku ini. bagai saya, buku ini seperti kunci jawaban ibarat kata disaat kita sedang ujian buku ini seperti menjadi patokan bagi saya bagaimana harus bersikap.
didalam buku ini, banyak hal-hal yang diungkapkan oleh penulis mengenai bagaimana sikap kita seorang ibu ataupun orang tua yang menghadapi anak-anaknya sehari-hari.sebagai seorang ibu muda terkadang kita khilaf dalam menangani perilaku anak-anak kita sehari-hari.terkadang, emosi pun ikut tersulut dalam menangani anak-anak kita. kita tidak pernah sadar bahwa perilaku kita dalam mendidik anak sangat berpengaruh dalam tumbuh kembangnya hingga dewasa.
bagi saya buku bunda hana ini menjadi kamus komunikasi yang baik bagi saya,disaat saya tidak tahu harus bersikap seperti sesuai dengan usia anak saya,buku ini memberikan trik dan tips dalam menghadapi nak saya tanpa ada emosional ataupun tindak kekerasan yang tidak pantas. buku ini juga bercerita dengan lugas dan tegas mengenai hal-hal apa saja yang selalu terjadi dalam tumbuh kembang seorang anak. disaat kita membaca buku ini, kita di beri gambaran mengenai bagaimana perilaku kita selaku orang tua yang kadang-kadang juga bisa menyinggung perasaan seorang anak. setiap perbincangan yang di bahas di buku ini antara orang tua dan anak, terkadang saya seperti berkaca mengenai diri sendiri.
banyak hal-hal yang ternyata kita anggap benar padahal itu salah. bahkan terkadang tanpa sadar ada perkataan-perkataan yang tidak pantas terucap tanpa sadar kepada anak kita.
buku ini merupakan pembelajaran yang penting bagi kita para ibu-ibu muda bagaimana harus bersikap kepada anak-anak kita.
pengalaman penulis yang membesarkan 3 anaknya seperti memberi gambaran bagi kita yang membaca, bahwa membesarkan anak-anak tidak perlu menggunakan kata-kata yang kasar,tidak perlu dengan merendahkan anak-anak kita, tidak perlu memojokkan anak-anak kita bahkan harus menggunakan kekerasan yang tidak lazim.
buku ini mengajarkan kita contoh-contoh perilaku yang bisa kita lakukan dalam menghadapi anak-anak kita. misalnya, bagaimana menghadapi anak yang sedang dalam kemarahan, bagaimana menghadapi anak-anak yang butuh kasih sayang lebih. dan bagaimana caranya mengungkapkan rasa sayang kepada anak kita tanpa harus berlebihan. buku ini memberikan keyakinan pada saya, bahwa bagi anda yang membacanya saya rasa kita semua bisa menjadi seperti apa yang diharapkan penulis. buku ini memberikan pesan bahwa membesarkan anak banyak caranya,tanpa harus dengan kata-kata kasar dan kekerasan. buku ini inspirasi saya untuk membentuk anak-anak saya nanti menjadi lebih baik dan menjadi pribadi yang mandiri. jadi untuk anda yang belum membeli buku ini, silahkan ke toko buku terdekat dan cobalah untuk memulai membacanya. ini investasi yang sangat besar untungnya.