Apa itu Resensi?
Resensi adalah pertimbangan, pembicaraan atau ulasan sebuah buku.
Resensi itu bukan sekadar menceritakan isi buku atau sinopsis.
Resensi adalah penilaian Anda secara kritis setelah membaca isi buku, apa kelebihannya atau kekurangannya.
Jadi sekali lagi, resensi tidak sama dengan sinopsis dan resensi tidak mengandung spoiler (membocorkan isi cerita yang penting).
|
|
|
28 Feb 2008 - 11:08:01
Isi Resensi : Tak Selamanya Keinginan Dapat
Menurut saya, buku ini termasuk buku bacaan yang berat, pasalnya ketika saya membaca buku ini saya ingin terus membacanya karena penasaran tetapi ketika saya menutup buku ini, entah kenapa berat sekali untuk mengangkat dan membuka lagi buku ini. Mungkin karena bahasa dan lokasinya yang lumayan sulit dimengerti, karena kehidupan latar yang jauh dari sekarang.
Berkisah tentang kehidupan Afganistan, sebuah keluarga yang terpandang di daerahnya yang menikah dan hidup bahagia tetapi kebahagiaan mereka menjadi dilema tersendiri buat sang Ayah yang begitu menginginkan anak lelaki sebagai penerusnya, tetapi malah mendapatkan anak gadis dari isteri yang dicintainya.
Kecewa dan martabat yang membuatnya mendidik anak gadisnya menjadi seorang lelaki jantan, dengan dipanggilnya Samira (nama sang gadis) menjadi Samir demikian pula perilakunya tidak seperti kebanyakan gadis lain, yang hanya duduk dan tak bisa mengikuti kelas untuk para lelaki, tapi Samira jauh diatas mereka, Samira mengimbangi kebanyakan para lelaki bahkan Samira dapat mengalahkan lelaki tersebut. Tapi akankah Samira tetap menjadi Samir? Ketika kehidupan berubah menjadi kedewasaan dan ketika dia harus mempertanyakan sesuatu yang sangat normal, kenapa perubahan tubuhnya tak seperti lelaki lainnya. Atau ketika kehidupan cinta Samira dimulai.
Ada banyak setting yang digambarkan di sini, dan berbagai karakter baru yang muncul, menggambarkan petualangan Samira menjadi semakin menarik, apalagi ketika sang Ayah meninggal dunia dan Samira memperoleh tanggung jawab batin mengurus ibunya yang jiwanya sudah sedikit menyimpang dari kehidupan normal setelah kejadian memilukan dialaminya bertubi-tubi.
Kisah tentang perjuangan hidup seorang gadis Afganistan ketika harus memilih memiliki kembali jiwanya sebagai perempuan. Ketika dia dicintai oleh seorang pria dan seorang wanita apa yang harus dilakukannya? Dilema batin karena merasakan semua gejolak yang ada dalam dirinya, yang dia sendiripun masih tak paham, manakah yang lebih diinginkannya, bersama sang Basir ataukah bersama seorang gadis?
Di sini yang benar-benar membingungkan saya, Samira menikmati keduanya, dia menikmati kehidupan cintanya bersama sang gadis maupun kehidupannya cintanya bersama sang lelaki.
Mungkin Siba mencoba membuat pembaca berpikir sendiri dan membuat pembacanya menempatkan posisi di mana harus memilih seperti Samira, tapi di kehidupan ini, kemungkinan sangat besar tidaklah dapat ditemui di kebanyakan kehidupan seperti Samira yang mempunyai perjuangan yang sangat berat, sehingga untuk orang amatir seperti saya akan menganggapnya lumayan sulit dimengerti. |
|
|
[Semua Resensi Buku Ini] |
|