HISTORIOGRAFI IBNU KHALDUN: Analisis Atas Tiga Karya Sejarah Pendidikan Islam
DESCRIPTION
Bagaimana sejarah itu ditulis? Ibnu Khaldun (1332-1406 M) sebagai Bapak Historiografi menawarkan model penulisan sejarah kritis. Historiografi atau fann al-tārīkh merupakan proses rekonstruksi masa lampau, yang tidak hanya melandaskan pada sisi luarnya an-sich, tapi lebih penting dari itu adalah memperhatikan sisi dalamnya. Untuk itu, diperlukan metode dirāyah (metode kritik), yang menekankan kepada kesaksian langsung sebagai sumber sejarah, di samping juga menekankan perlunya interpretasi bagi setiap peristiwa sejarah. Metode ini melandaskan dirinya pada segi rasionalitas, yaitu dengan menggunakan bantuan analisis ilm al-umrān sehingga sejarah menjadi berdimensi sosial. Bagi Ibnu Khaldun, metodologi penulisan sejarah seperti ini berguna untuk mengetahui masa lampau dalam rangka menatap masa depan peradaban manusia.
Historiografi ala Khaldunian di atas menjadi penting untuk melihat karya sejarah pendidikan Islam saat ini, yang umumnya ditulis dengan penulisan sejarah non-kritis. Sejarah pendidikan Islam bagaimanapun juga adalah sejarah, yang dituntut untut mampu menjawab pertanyaan bagaimana dan mengapa suatu peristiwa pendidikan terjadi. Bantuan analisis ilmu sosial dan kultur, karenanya, menjadi keniscayaan, sehingga melahirkan karya sejarah pendidikan Islam, yang selain sarat akan fakta-fakta historis, tapi juga berkontribusi ilmiah bagi pengembangan pendidikan Islam.
WHY CHOOSE US?
Nikmati koleksi Buku Sejarah Agama terlengkap ditambah discount spesial.
Pesanan Anda segera Kami proses setelah pembayaran lunas. Dikirim melalui TIKI, JNE, POS, SICEPAT.
Semua barang terjamin kualitasnya dan terpercaya oleh ratusan ribu pembeli sejak 2006. Berikut Testimonial dari Pengguna Jasa Bukukita.com
Kami selalu memberikan harga terbaik, penawaran khusus seperti edisi tanda-tangan dan promo lainnya