Finchickup : Financial Check Up For Ladies

Gue juga mulai ngeblog mengenai financial planning sejak 2010. Enggak nyangka bahwa blog www.fin-chick-up.com ternyata banyak juga yang baca. Tujuan awalnya cuma satu, gue pengen berbagi setiap kali gue mendapat pengetahuan baru biar semakin banyak orang Indonesia yang aware tentang pentingnya merencanakan keuangan sedini mungkin. Kita enggak perlu kena masalah keuangan dulu, kan, baru sadar? Di buku ini gue akan lebih banyak kasih cerita-cerita real cases yang terjadi di sekitar gue.

Bagaimana dengan having fun? Apa kita harus jadi pelit dan serba irit? Enggak bisa makan-makan, nonton, dan jalan-jalan seperti dulu setelah melakukan perencanaan keuangan? NO-FREAKING-WAY! I love to enjoy my life. Tujuan merencanakan keuangan  bukan untuk menjadi pelit atau kelewat hemat sampai enggak bisa senang-senang. Kita tetap harus menikmati hidup sebagaimana biasanya, hanya saja dengan cara yang sedikit berbeda.

Di buku ini gue mau share tentang pengalaman gue dan orang-orang di sekitar gue soal bagaimana caranya supaya dengan penghasilan yang ada, aset kita bisa bertambah, tapi kita enggak sekarat sampai enggak bisa menikmati hidup sama sekali.




"Saya kenal Farah Dini sejak awal karirnya di bidang perencanaan keuangan, dan tahu betul bahwa dunia ini adalah passion-nya! Buku ini bercerita banyak tentang seorang financial planner yang terbilang masih sangat muda. Bahasanya ringan, seru, dan mampu membantu generasi muda agar semakin menyadari pentingya cerdas finansial. Waktu adalah instrumen penting dalam berinvestasi, jangan pernah menunda untuk membuat perencanaan keuangan karena kesejahteraan masa depan kita di hari tua harus dibayarkan di masa produktif kita saat ini. "
@BundaWita, Financial Educator   

   
Memahami Financial plan, sesungguhnya bukan hanya untuk piawai dalam mengelola uang dan bagaimana meningkatkan penghasilan. Melainkan membentuk sikap dan pola hidup yang efektif dan selaras dengan kebutuhan hidupnya, serta tidak dimanipulasi rasa takut akan kekurangan dan sikap boros.
 
Farah Dini, adalah contoh kongkrit seorang Financial Planer yang cerdas. Dia tidak memberondong  client-nya dengan ketakutan akan banyaknya pengeluaran, melainkan ilmu penataan keuangan menjadi sikap hidup nyaman dan berkelimpahan.
Di usianya yang terbilang muda, Dini mampu menjadikan ilmunya adalah realitas dalam  meningkatkan kualitas hidupnya. Boleh dibilang ilmu Financial Plan di tangan Farah Dini adalah sikap hidup yang bersahaja. Sebab banyak orang yang pandai memberi wejangan, namun sedikit menjadi contoh kehidupan. Dini adalah contoh kongkrit, bagaimana Ilmu yang dipelajari dan dikuasainya menjadikan hidupnya semakin bahagia.
Rani Badri kalianda
Creative&ArtDirectorEvent
Founder & Facilitator The Soul Of Speaking
@RaniBadriKm


Dini menulis perencanaan keuangan dari sisi yang berbeda dan jarang diungkapkan oleh financial planner lainnya. Tidak hanya dari aspek fisik namun juga dari aspek non fisik (psikis).  Diantaranya, Dini juga membahas uang sebagai energi, berbagai pola pikir  serta  perasaan tentang uang, dan ketiganya menyatu menjadi kekuatan tersendiri.  Ini yang membuat buku Dini menjadi lebih konprehensif dalam memberikan solusi bagi permasalahan banyak orang.
Luki Arinta, Psi., M. Si., Psycho-communication counselor Soul of Speaking   

"Diusianya yang sangat muda, Dini sudah belajar tentang bagaimana mengatur keuangan bahkan membantu orang lain, it's a great achievement! Baca kisahnya dan belajar darinya melalui buku ini. You will inspire and learn many things, not only about Financial Planning. Proud of you, Din!"
Yosephine P. Tyas, S.Kom, MM, RFA, CFP - @phien13
Senior Financial Executor at Janus Consulting, Author of "Your Finance is You" and "Save Your Money!"


Sebagai mantan pasien waktu Dini masih di kantor mas Aidil Akbar tiga tahun yang lalu (makasih banyak ya Dintjeeeee...), saya senang akhirnya Dini nerbitin buku ini. Sudah seharusnya kita para perempuan lebih melek financial planning. Saya pernah ngerasain betapa gak enaknya kalo kesehatan finansial kacau balau. Kalau nggak mau dibilang hancur lebur. Betapa sumpeknya kebelit hutang, duit di tabungan udah minus, dan gak tau gimana caranya bangkit dari keterpurukan. Halah.

Serius, buku ini wajib dibaca semua perempuan: yang masih single, lebih-lebih lagi yang udah punya tanggungan. Kita bisa, kok, nyiapin dana pendidikan buat anak, merencakan masa pensiun yang menyenangkan, tanpa harus menderita atau menjadi terlalu pelit sama diri sendiri. Kita masih bisa belanja, boleh traveling sesekali, boleh ke salon, tapi harus tetep nabung dan berinvestasi. Gimana caranya? Nah, mari kita tanya Dini :D
VENUS, Blogger and Author @venustweets


Salah satu indikator perempuan modern adalah memahami 'ilmu' finansial. Kalau kita bisa dengan mudah menghadapi angka saat berbelanja, maka kita mestinya mampu menghadapi angka saat mengelola pengeluaran agar selalu seimbang dengan pemasukan. Termasuk yang terpenting. tapi sering belum dipikirkan, mengelola investasi. Membaca buku ini adalah mempelajari semua itu dengan cara yang ringan. Lewat berbagai contoh yang (pasti) akrab  dengan kejadian sehari-hari. Bahkan Dini seolah tahu apa yang ada di pikiran kita soal uang. Membuka lembar demi lembar buku ini, 'ketakutan' membahas uang cair sedikit demi sedikit. Membacanya hingga tuntas, membuat kita mendapatkan ilmu finansial tanpa digurui, seperti bicara dengan seorang sahabat.
Asteria Elanda, Editor in-chief Majalah Good Housekeeping Indonesia


Dengan bahasa yg lugas dan mudah dimengerti,Farah D mengajak kita semua untuk melihat kedalam diri,belajar,melakukan dan tumbuh bersama-sama menuju Financial Freedom.Buku ini adalah sebuah karya yg akan membawa seluruh pembacanya mendapatkan jalan keluar,banyak inspirasi baru dengan metode yg 'segar' dan menyenangkan. Buku ini mampu memberikan sesuatu yg berbeda , sebuah buku yg WAJIB dimiliki oleh setiap orang.
Bagus Wirabrata,C.Ht.,CBC
@BagusWirabrata
Founder&Owner
PT. astha brata wicaksana | asthabrata Consulting ( Mind Technology + Character Specialist


TENTANG PENULIS

Farah Dini Novita adalah seorang perencana keuangan independen dari Janus Consulting. Perempuan yang akrab dipanggil Dini ini memulai karir sebagai perencana keuangan dari awal 2010 dan sejak saat itu aktif dalam menyebarkan ilmu perencanaan keuangan melalui blog www.fin-chick-up.com dan juga berbagai media. Farah adalah kontributor tetap kolom Tanya Farah di majalah Goodhouse Keeping dan juga pernah menulis artikel untuk beberapa majalah dan koran seperti Kontan, Wanita Indonesia, Mom Dad and I, Koran Jakarta, Intisari, Femina, Mom and Kiddie, Dokter Kita dan lain sebagainya.

Dini menempuh pendidikan formal di bidang International Business Management sebagai mahasiswi S1 di The University of Nottingham Malaysia. Setelah menghabiskan masa remaja di Malaysia selama kurang lebih 8 tahun, Dini kembali ke Indonesia dan mulai tertarik untuk mendalami dunia investasi dan perencanaan keuangan. Dini mengambil sertifikasi di International Association Registered of Financial Consultants (IARFC) di tahun 2009 dan pada 2010 mendapatkan gelar Registered Financial Associate (RFA) . Pada tahun 2013, Dini kembali mengambil pendidikan Certified Financial Planner di Binus International University. Dini juga sudah mendapatkan sertifikat WAPERD dan mengikuti beberapa pelatihan seminar bisnis di dalam maupun luar negri dan masih terus mengembangkan potensi diri melalui berbagai sumber.

Misi pribadi Dini adalah ingin meningkatkan financial literacy masyarakat Indonesia terutama para perempuan Indonesia. Perempuan harus mandiri dalam berbagai hal, salah satunya adalah dalam mengelola keuangan keluarganya.

Keunggulan
-    Dini merupakan Senior Advisor di perusahaan konsultasi keuangan ternama di Indonesia (http://www.janus.co.id/)
-    Dini juga dikenal lewat tulisan-tulisan di website pribadinya dan contributor tetap di GoodHouse Keeping.
-    Buku ini memberikan penyegaran baru dalam perencanaan keuangan. Perempuan rata-rata sangat doyan belanja dan Dini mengakomodasi kepentingan itu. Tagline buku ini adalah Invest but still shopping and spa? No worries, ladies!