Catatan Ayahasi Ditambah-tambahin (reguler)

Selama ini, kegiatan menyusui dianggap sebagai kegiatan antara Bayi dan Ibu. Melalui Catatan Ayah ASI, Kami berusaha memberi sudut pandang tentang peran ayah dalam urusan menyusui. Selama proses pemberian ASI untuk buah hati, Kami tersadar bahwa ayah dapat berperan bagi keberhasilan dalam proses tersebut. Seperti saat Ibu dilanda baby blues, saat Ibu jenuh dan lelah mengurus anak, saat itulah Ayah bisa berperan dan menggantikan.

Seiring perjalan kami dalam mendukung proses pemberian ASI, Kami belajar banyak tentang seluk-beluk menyusui. Kami belajar memisahkan mana info yang benar atau sekadar mitos. Kami jadi paham apa saja yang dibutuhkan dan bisa kami lakukan agar produksi, pemberian ASI, dan manajemen ASI lancer.

Cerita-cerita kami dalam mendukung dan mendampingi istri serta pengetahuan kami seputar pemberian ASI kami himpun menjadi buku ini. Kami bukan ahli; justru berawal dari kesalahan yang berujung kesadaran, kami ingin dengan Catatan Ayah Asi ini jadi lebih banyak pihak yang peduli tentang ASI dan menyusui, terutama para ayah.

ENDORSEMENT:
Selain mendukung istri dan anak, yang Ayah ASI lakukan juga menunjukkan keharmonisan dari sebuah keluarga. Saya kira ini penting sekali untuk membentuk keluarga yang sehat dan sejahtera.
(Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, Sp.M.; Menteri Kesehatan RI saat mengomentari Ayah ASI Indonesia di acara Kick Andy)