Hukum Perdata Islam di Indonesia

Dalam sejarahnya di Indonesia, sampainya keadilan kepada yang berhak dalam sistem hukum Islam telah menjadi simbol supremasi hukum di berbagai kerajaan nusantara selama berabad-abad lamanya. Lebih dari itu, begitu signifikannya pengaruh hukum tersebut dalam masyarakat muslim Indonesia, ia seringkali menjadi rujukan atas berbagai kasus perdata antar individu. Sehingga, tak heran jika di kemudian hari melalui kompilasi hukum Islam dan peradilan agama, pemerintah berusaha mengakomodir dan menjadikannya sebagai hukum positif yang memiliki kekuatan hukum mengikat.

Memfokuskan kajiannya kepada perkembangan dan pergeseran konseptual hukum Islam, buku ini menyajikan sebuah studi serius tentang tema inti hukum perdata yaitu perkawinan, perceraian, pengasuhan anak, pembatalan perkawinan hingga hak dan kewajiban suami.

Dikemas dalam analisa kritis dan komparatif terhadap fikih, UU no: I/1974 hingga kompilasi hukum Islam Indonesia, buku ini merupakan salah satu rujukan penting bagi mereka yang ingin mendalami, atau untuk mengkritisi dan menyempurnakan hukum perdata Islam di Indonesia atau yang juga dikenal sebagai hukum munakahat.


DAFTAR ISI
   
Bab 1 Hukum Perdata Islam di Indonesia: Latar Belakang Sejarah dan Perkembangannya
Bab 2  Prinsip-prinsip Perkawinan dalam Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 dan KHI

Bab 3 Rukun dan Syarat Perkawinan

Bab 4 Pendahuluan Perkawinan: Peminangan, Syarat dan Akibat Hukumnya

Bab 5 Pencegahan dan Pembatalan Perkawinan

Bab 6 Pencacatan Perkawinan: Akta Nikah dan Perjanjian Perkawinan

Bab 7 Larangan Perkawinan

Bab 8 Alasan dan Prosedur Poligami

Bab 9 Hak dan Kewajiban Suami Istri

Bab 10 Putusnya Perkawinan dan Tata Cara Perceraian

Bab 11 Iddah dan Permasalahannya

Bab 12 Rujuk dan Permasalahannya

Bab 13 Asal-usul Anak

Bab 14 Hadanah: Pemeliharaan Anak dan Tanggung Jawab Orang Tua Terhadap Anak Bila Terjadi Perceraian