Apa itu Resensi?
Resensi adalah pertimbangan, pembicaraan atau ulasan sebuah buku.
Resensi itu bukan sekadar menceritakan isi buku atau sinopsis.
Resensi adalah penilaian Anda secara kritis setelah membaca isi buku, apa kelebihannya atau kekurangannya.
Jadi sekali lagi, resensi tidak sama dengan sinopsis dan resensi tidak mengandung spoiler (membocorkan isi cerita yang penting).
|
|
|
01 Mei 2012 - 12:12:55
Isi Resensi : Infinitely Yours
Orizuka kembali hadir dengan karya ketiga belasnya yang diberi judul Infinitely Yours. Kali ini, Orizuka menulis kisah ringan dan romantis yang ia balut dalam keindahan Negri Ginseng, Korea Selatan. Infinitely Yours berkisah tentang Jingga, seorang gadis penggila segala sesuatu tentang Korea Selatan yang bertemu dengan seorang pria bernama Narayan Sadewa.
Jingga diceritakan memiliki kepribadian yang ceria, enerjik, ramah, dan menyenangkan. Terutama, Jingga sangat menyukai segala sesuatu yang berbau Korea Selatan. Hal ini berbanding terbalik dengan Narayan Sadewa atau Rayan yang digambarkan sebagai pria kaku, dingin, dan tidak menyukai Korea. Rayan terpaksa mengikuti tur ke Negri Ginseng itu hanya untuk memastikan bahwa mantan pacarnya telah menentukan pilihan yang tepat untuk menikahi pria asal Korea Selatan.
Kepribadian mereka yang jauh berbeda inilah yang membuat Rayan enggan berurusan dengan Jingga. Namun, rangkaian takdir akhirnya menjebak mereka dalam tour romantisme Korea yang disusun oleh Jingga. Berbagai kejadian manis hingga kejadian-kejadian konyol sekaligus romantis perlahan mulai membuat mereka merasakan ketertarikan satu sama lain, hingga akhirnya mereka sadar, mereka jatuh cinta.
Orizuka berhasil mengemas Infinitely Yours menjadi kisah yang sangat menarik untuk dibaca. Tema cerita yang ringan dan romatis ditambah dengan cara bercerita yang menyenangkan, membuat novel ini sangat menghibur, sekaligus mampu mengaduk emosi pembaca pada bagian-bagian klimaksnya. Orizuka juga sukses memvisualisasikan keindahan Korea Selatan dalam kata-katanya, sehingga pembaca seakan ikut terjun dan menikmati secara langsung betapa indah dan romantisnya Korea yang diungkapkan Orizuka. Tambah lagi, Orizuka tidak lupa menambahkan sedikit bumbu nasionalisme yang ia ungkapkan melalui dialog-dialog tajam Rayan, sehingga novel ini tidak hanya berisi pujian berlebihan untuk Negri Ginseng tersebut.
Hal yang sedikit butuh perhatian adalah Orizuka banyak menyelipkan dialog dalam bahasa Korea di novel ini. Untuk mereka yang sudah cukup familiar dengan segala sesuatu yang berbau Korea Selatan, hal ini mungkin tidak terlalu menjadi masalah. Akan tetapi, jika pembaca adalah orang yang tidak terlalu mengenal Korea, dialog ini akan terasa cukup mengganggu. Hal ini juga dapat menyebabkan Infinitely Yours terasa seperti novel yang hanya terbatas untuk kalangan “Korean Lovers”. Selain itu, yang cukup disayangkan juga, sepertinya pada bagian ending cerita, Orizuka sedikit terlalu terburu-buru menamatkan cerita, sehingga akhir cerita justru terasa kurang “menggigit”.
Namun, terlepas dari hal-hal itu, Infinitely Yours mampu “menyihir” Anda dalam keindahan dan keromantisan Korea, sekaligus dapat membuat Anda tergelak dalam gaya cerita Orizuka yang menyenangkan. Infinitely Yours layak dimasukkan dalam daftar keranjang belanja Anda jika Anda merupakan pecinta kisah ringan nan romantis. |
|
|
[Semua Resensi Buku Ini] |
|