Display Buku
1001 Berkah Anak Yatim
 
Rp 35.000
Hemat Rp 1.750
Rp 33.250

 
Apa itu Resensi?

Resensi adalah pertimbangan, pembicaraan atau ulasan sebuah buku.
Resensi itu bukan sekadar menceritakan isi buku atau sinopsis.
Resensi adalah penilaian Anda secara kritis setelah membaca isi buku, apa kelebihannya atau kekurangannya.
Jadi sekali lagi, resensi tidak sama dengan sinopsis dan resensi tidak mengandung spoiler (membocorkan isi cerita yang penting).
Resensi dari viviaida
 
  04 Des 2009 - 01:37:28

Isi Resensi :
1001 berkah anak yatim


Judul : 1001 Berkah Anak Yatim Penulis : Muhammad Muslih Aziz Penerbit : Hikmah (PT Mizan Publika) Cetakan : I Desember 2008 Tebal : 211 halaman Sebuah anugrah yang luar biasa jika kita mampu membawa anak yatim ke dalam rumah kita. Rumah – rumah yang dicintai Allah ialah rumah yang di dalamnya terdapat anak yatim yang dimuliakannya. Buku 1001 berkah anak yatim adalah buku yang dapat menggugah jiwa kita untuk segera menyisihkan sebagian rezeki kita untuk menyantuni anak yatim, karena dalam buku ini penulis yang saat ini sedang aktif di pondok pesantren anak yatim menceritakan beragam kisah anak yatim yang menggetarkan jiwa. Misalnya kisah tentang anak-anak yatim korban dari tsunami, trauma seorang anak yatim bernama Badrun yang menjadi saksi bisu pembantaian dan pemerkosaan ibu dan adiknya, kisah Muchtar yang ayahnya meninggal sejak dia masih dalam kandungan, dan beragam kisah lainnya. Buku ini juga menceritakan beragam kisah para penyantun anak yatim, keajaiban-keajaiban yang mereka rasakan setelah menyantuni anak yatim dan kisah-kisah setelah menyia-nyiakan anak yatim. Misalnya kisah dari Halimatus Sa’diyah (Ibu Panti pertama) setelah menyusui satu ruh yang berkah (Rosulullah SAW), keledai beliau mampu mengejar dan melampaui semua hewan milik orang yang datang sebelumnya, atau kisah dari seorang tunanetra yang mampu mencukupi semua kebutuhan istri dan 4 anaknya ditambah seorang anak yatim dengan hanya mengandalkan keahliannya sebagai tukang pijat, atau kisah dari seorang yang berumur 30 lebih, bertemu jodohnya dan menikah setelah menyantuni anak yatim, dan bahkan kisah dari penulis sendiri yang mampu pergi haji setelah menjadi pengasuh pondok pesantren anak yatim. Buku ini tidak hanya akan menggiring Anda untuk memahami nikmatnya berbagi, tetapi juga akan mengajak Anda meraih 1001 keberkahan, baik di dunia maupun di akhirat kelak. Diantara anugrah yang Allah berikan kepada penyantun anak yatim, yaitu : 1. mengundang rezeki dan melimpahnya keberkahan 2. berkedudukan dekat dengan Rosulullah di surga (HR. Bukhori) 3. menjadikan rumah tangga yang paling dicintai Allah (HR Thabrani) 4. melunakkan hati dan memenuhi kebutuhan (HR Thabrani) 5. diharuskan masuk surga (HR Tirmidzi) 6. melepaskan label pendusta agama (Al Ma’un :1-3) Dalam buku ini penulis juga memberikan panduan praktis bagi Anda yang ingin menyantuni anak yatim, yaitu : 1. Mencari tahu tentang panti-panti yatim yang amanah 2. Menyantuni anak yatim dengan cara mengambil dan merawatnya dalam satu atap 3. Setiap bulan harus menyiapkan anggaran belanja keluarga khusus untuk satu anak yatim yang sama Setelah membaca buku ini penulis berharap, anda mendapat gambaran sebagian derita kehidupan dari sebagian saudara kita (anak yatim), sehingga jika anda saat ini memiliki kemampuan lebih, segera tergerak untuk memberikan santunan ataupun sekedar kasih sayang atau perhatian pada mereka, agar anda juga menyadari betapa banyaknya keberkahan yang akan anda rasakan baik di dunia maupun di akhirat. Orang yang bahagia adalah yang bisa membahagiakan anak yatim. Tertawa mereka dapat membuka pintu rida Allah Swt. Tulisan dalam buku ini memang memberikan gambaran tentang keberkahan dari anak yatim yang ditulis dalam topik-topik di setiap babnya, namun ada sebagian sub topik yang tidak sesuai dengan judul topiknya. Satu nilai lebih buku ini, terpaparnya kisah-kisah riil dengan kata-kata yang indah sehingga benar-benar menyentuh jiwa kita. By : Vivi
Rating
+1 rating+1 rating+1 rating+1 rating+1 rating


 
 
[Semua Resensi Buku Ini]