Display Buku
The Remains Of The Day - Puing-Puing Kehidupan
 
Rp 53.880
Hemat Rp 10.776
Rp 43.104

 
Apa itu Resensi?

Resensi adalah pertimbangan, pembicaraan atau ulasan sebuah buku.
Resensi itu bukan sekadar menceritakan isi buku atau sinopsis.
Resensi adalah penilaian Anda secara kritis setelah membaca isi buku, apa kelebihannya atau kekurangannya.
Jadi sekali lagi, resensi tidak sama dengan sinopsis dan resensi tidak mengandung spoiler (membocorkan isi cerita yang penting).
Resensi dari Randmah
 
  20 Sep 2007 - 10:46:40

Isi Resensi :
Profesionalisme Kepala Pelayan


The Remains Of The Day – Puing-Puing Kehidupan. Stevens William bingung menjawab tawaran dari majikannya yang baru, Mr. Farraday seorang pria dari Amerika Serikat yang menawari supaya Stevens berpelesir menggunakan mobil Ford miliknya dan menawarkan untuk membayari uang bensinnya ketika dirinya kembali ke Amerika selama 5 minggu. Pertama kali Stevens menyangka bahwa majikannya yang baru itu tidak mengetahui kebiasan para pelayan di Inggris umumnya dan pelayan di Darlington Hall khususnya, tetapi setelah menjelaskan maksudnya Mr. Farraday menginginkan supaya Stevens tidak terkurung di Darlington Hall selama ia tidak ada. Begitu juga dengan seluruh pelayan Darlington Hall. Akhirnya, karena surat yang datang dari Miss Kenton, pegawai lamanya Stevens mengambil tawaran majikannya tersebut. Dengan tujuan daerah tempat Miss Kenton tingal bersama suaminya di Cornwall. Dengan bantuan the Wonder of England yang terdiri dari 7 jilid karya Mrs. Symons, Stevens menelusuri perjalanan dari Darlington Hall ke tempat tujuannya Cornwel terutama jilid III yang dengan dilengkapi peta, gambar-gambar bangunan, pemandangan dan keterangan tentang kota Devon dan Cornwell. Mrs. Symons yang pernah menjadi salah seorang tamu dari majikannya yang terdahulu (Lord Darlington), membuat Stevens sangat merekomendasikan buku ini kepada banyak orang yang menjadi tamu majikannya. Perjalanan pun dimulai. Perjalanan yang membosankan (kecuali pemandangannya) sehingga untuk menghilangkan kejenuhan ketika berpelesir Stevens bernostalgia dengan mengingat kejadian-kejadian yang pernah dia alami di Darlington Hall, baik yang terjadi bersama Miss Kenton ataupun majikannya Lord Darlington. Setelah berhari-hari bernostalgia, akhirnya dia menyadari akan makna kehidupan dan bahwa dia mencintai Miss Kenton (yang tidak disebutkan di sepanjang isi buku kecuali di sinopsisnya) dan menginginkanya supaya kembali bekerja bersamanya. Dan dia juga menyadari bahwa dia telah menyia-nyiakan semua kesempatan yang telah dia dapatkan selama masih bekerja bersama dengan Miss Kenton. Sebuah tawaran untuk kembali bekerja di Darlington Hall akan diajukan oleh Stevens kepada Miss Kenton juga ungkapan hatinya yang telah lama ia pendam, apakah jawaban dan tanggapan dari Miss Kenton akan tawaran dari Stevens? Dengan menggunakan gaya bahasa yang sedikit susah dicerna, membuat bagian awal buku ini kurang menarik tetapi setelah terbiasa dengan gaya bahasanya maka cerita akan lebih menarik untuk dibaca. Cerita tentang dunia seorang kepala pelayan di Inggris pada tahun 1940-an disajikan dengan menarik dan tidak membuat ceritanya basi atau kuno untuk diikuti. Dengan penyajian yang cukup menarik dan jelas memudahkan bagi yang membacanya. Kisah-kisah yang menarik dan akhir kisah yang tak kalah menarik disajikan dengan begitu apik sehingga mudah untuk menangkap maksud dari cerita yang disajikan.
Rating
+1 rating+1 rating+1 rating+1 rating+0 rating


 
 
[Semua Resensi Buku Ini]