Display Buku
Arthur dan Suku Minimoy - Arthur and the Minimoys
 
Rp 15.000
Hemat Rp 750
Rp 14.250

 
Apa itu Resensi?

Resensi adalah pertimbangan, pembicaraan atau ulasan sebuah buku.
Resensi itu bukan sekadar menceritakan isi buku atau sinopsis.
Resensi adalah penilaian Anda secara kritis setelah membaca isi buku, apa kelebihannya atau kekurangannya.
Jadi sekali lagi, resensi tidak sama dengan sinopsis dan resensi tidak mengandung spoiler (membocorkan isi cerita yang penting).
Resensi dari f3r1n4
 
  10 Mar 2007 - 11:04:40

Isi Resensi :
Arthur dan Suku Minimoy


Arthur adalah bocah berusia 10 tahun yang punya imajinasi yang hebat. Ia tinggal bersama neneknya. Orang tua Arthur tinggal di kota lain untuk mencari pekerjaan. Sementara itu, kakek Arthur - Archibald, sudah empat tahun menghilang entah kemana. Arthur gemar masuk ke ruang kerja kakeknya meskipun sudah dilarang. Ia suka membaca buku-buku peninggalan kakeknya tentang petualangannya di Afrika. Kehidupan Arthur dan neneknya berjalan dengan tenang dan damai, meskipun mereka hanya tinggal berdua. Nenek Arthur selalu berusaha membuat Arthur bahagia, meskipun terkadang Arthur nakal dan kelewat kreatif. Setiap malam, Nenek Arthur selalu mendongengkan cerita sebelum Arthur tidur. Arthur suka sekali mendengar cerita tentang petulangan kakeknya yang membuatnya terpesona, terutama tentang pertemanan kakek Arthur dengan suku Minimoy. Apalagi ketika Arthur melihat gambar Putri Selenia yang seketika membuatnya jatuh cinta. Tapi, suatu hari datanglah Davido, orang kaya yang sombong. Ia berniat membeli tanah tempat tinggal Arthur dan neneknya, apabila nenek Arthur tidak bisa melunasi hutang-hutang mereka. Mereka diberi waktu 3 hari untuk melunasi hutang itu, atau mereka harus segera angkat kaki dari rumah itu. Ancaman itu tidak main-main, karena Perusahaan Listrik Davido memutuskan aliran listrik di rumah mereka dan Perusaahan Susu Davido juga menghentikan pasokan susu mereka karena nenek Arthur belum membayar tagihannya. Nenek Arthur terpaksa menjual semua peninggalan kakek Arthur, topeng antik, buku-buku antik, semuanya, agar ia bisa membayar hutang dan tetap mempertahankan rumah itu. Arthur tidak rela buku-buku kesayangan kakeknya berpindah tangan begitu saja. Arthur yang cerdik mencari cara agar bisa menyelamatkan rumah itu. Untung Arthur pernah membaca petunjuk harta karun yang tersembunyi yang dulu juga menjadi misi kakek Arthur. Arthur hanya punya waktu 3 hari untuk menemukan suku Minimoy dan menyelidiki keberadaan harta karun tersembunyi itu. Dengan petunjuk yang ditinggalkan oleh kakeknya, saat tengah malam, Arthur memulai petualangannya memasuki dunia suku Minimoy. Ternyata semua itu tidak mudah, selain karena ukuran tubuh Arthur mengecil hingga sebesar suku Minimoy, Arthur juga harus menghadapi musuh suku Minimoy, yaitu Malthazard (yang namanya hanya boleh disebut dengan M), penyihir yang terkutuk. Tapi, dengan gagah berani, Arthur ditemani Putri Selenia dan Betameche, adik Putri Selenia, berangkat menuju tempat M berada. Di tengah perjalanan, mereka harus menghadapi berbagai bahaya yang hampir saja menggagalkan misi mereka. Nah, buku ini adalah buku pertama, jadi di akhir cerita, pembaca belum mendapat jawaban akan keberhasilan misi Arthur dan teman-temannya, cerita akan berlanjut di buku kedua, Arthur dan Kota Terlarang. Buku ini menarik untuk anak-anak mau pun pra remaja. Pembaca akan diajak berimajinasi, seperti apa sih Suku Minimoy itu. Keluguan Arthur yang jatuh cinta dibarengi dengan kenakalan khas anak-anak memberi nilai plus pada sosok Arthur. Buku ini sudah ada filmnya. Disutradarai oleh penulis buku ini sendiri, Luc Beson, yang juga pernah menyutradarai film The Fifth Element, Nikita dan masih banyak lagi. Bintang dalam film ini adalah Mia Farrow sebagai Nenek Arthur, Freddie Highmore sebagai Arthur. Sedangkan pengisi suara Putri Selenia adalah Madonna, lalu ada Robert De Niro yang mengisi suara Raja atau ayah Putri Selenia. Ferina http://lemari-buku-ku.blogspot.com
Rating
+1 rating+1 rating+1 rating+1 rating+0 rating


 
 
[Semua Resensi Buku Ini]