Brain Management For Self Improvement

DESCRIPTION

Sebagian besar orang, konon, hanya menggunakan kapasitas otaknya tak lebih dari 10%. Tak heran, sebagian besar di antara kita adalah orang biasa-biasa, dengan kemampuan pas-pasan, dengan prestasi tidak menonjol.

Tapi, di antara kerumunan ramai itu, ada orang-orang yang melesat, melejit, melangit. Mereka menjadi obor bagi yang kehilangan cahaya, kompas bagi yang kehilangan arah, guru bagi yang tak berpengetahuan. Merekalah orang-orang yang berhasil mengelola potensi otaknya sedemikian optimal hingga memancarkan pelbagai kecerdasanintelektual, emosional, dan spiritual.

Dengan bahasa yang populer dan enak dibaca, dr. Taufiq Pasiak secara memikat menguak temuan-temuan mutakhir dalam riset otak dan pemanfaatannya bagi perbaikan diri kehidupan Anda.

***

Buku ini memberikan uraian, ilustrasi, serta cerita yang mengasyikkan tentang kemampuan otak kita yang tidak terbatas pada kemampuan logika saja, tetapi juga pada tataran irasional bahkan sampai spiritual.
Kusmayanto Kadiman, Menteri Negara Riset & Teknologi RI

Buku ini menjelaskan dengan memikat bagaimana kita mengelola otak kita untuk kebaikan diri dan lingkungan sekitarnya ditinjau dari segi ilmu pengetahuan dan agama.
Prof. Dr. Djoko Santoso, M.Sc., Rektor ITB

Di tengah keterpurukan Indonesia saat ini, buku Taufiq Pasiak ini dapat memberi kontribusi yang sangat bermakna dengan merujuk pada mind science abad 21. Sebuah tawaran solusi yang tuntas.
Dr. Rusdi Maslim, Sp.KJ., Direktur Eksekutif Indonesian Center for Mental Health Training and Research

Untuk bisa memahami manusia, kita harus mengkaji dan memahami struktur dan fungsi otak serta interaksinya dengan lingkungan dalam dan luar. Buku ini dengan ringan dan menarik menceritakan perkembangan neurosains dan pemanfaatannya dalam pembentukan pikiran, emosi, perilaku, dan karakter manusia.
Prof. dr. Soedjono Aswin, Ph.D., Guru Besar Neurosains, Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada

Buku ini makin meneguhkan pentingnya integrasi antara kebugaran fisik, kecanggihan intelektual, kepekaan emosi, dan kelembutan spiritual.
Prof. Dr. Komarudin Hidayat, Rektor UIN Jakarta

Buku ini memberikan tip-tip sederhana, ilmiah, dan praktis agar manusia-manusia Indonesia tidak saja cerdas, tapi juga berkarakter kuat. Kombinasi kecerdasan dan karakter inilah yang diperlukan untuk membangun Indonesia yang lebih baik.
S.H. Sarundayang, Gubernur Sulawesi Utara

Ulasan-ulasan ringkas-bernas yang menukik ke masalah sehari-hari menyadarkan kita, bahwa jalan utama mengubah bangsa adalah mengubah diri sendiri terlebih dahulu.
Elly Engelbert Lasut, Bupati Kepulauan Talaud