Rabithah Cinta (Edisi 2008)

Penantian merupakan bagian dari kesabaran, bukti dari ketulusan dan kesetiaan. Bagaimana rasanya hidup di daerah asing dan terpencil yang segala sesuatunya serba terbatas? Itulah yang dialami Syakilla, muslimah yang harus memendam semua impiannya demi mengikuti suami tercinta, Riyan. Syakilla harus rela mengabdikan hidup dan cintanya di pedalaman Papua. Napas cinta Syakilla kian terombang-ambing tatkala Riyan yang seorang dokter disandera para pelaku Operasi Papua Merdeka (OPM). Kegelisahan Syakilla pun semakin meraja ketika Riyan dikabarkan meninggal di rimba Papua. Segala ikhtiar tak henti dilakukannya untuk memastikan hidup suami tercinta. Sanggupkah Syakilla membuktikan kesabaran dan kesalihannya sebagai seorang istri? Ataukah, Syakilla mengorbankan rabithah cintanya demi dokter Andrean, kekasihnya pada masa silam, yang hadir di tengah-tengah kegalauan hidupnya? *** Novel terbaik Afifah Afra ini memberi pandangan baru ihwal pengorbanan seorang muslimah untuk suami tercintanya. Novel ini pernah beredar dengan judul Obituari Kasih.