ANALISIS RISIKO PERBANKAN SYARIAH

DESCRIPTION

Landasan filosofis dari sistem keuangan syariah melampaui interaksi faktor-faktor produksi dan perilaku ekonomi. Sementara sistem keuangan konvensional berfokus pada aspek-aspek ekonomi dan keuangan dari setiap transaksi, sistem syariah menitikberatkan pada dimensi etika, moral, sosial, dan keagamaan yang berusaha untuk meningkatkan kesetaraan dan keadilan bagi kebaikan masyarakat secara keseluruhan. Sistem ini dapat sepenuhnya dimengerti dalam konteks ajaran Islam mengenai etos kerja, distribusi kekayaan, keadilan sosial dan ekonomi, serta peran negara.

Sistem keuangan syariah adalah bagian yang berkembang pesat dari sektor keuangan dunia. Sistem keuangan ini tidak terbatas pada negara-negara Islam dan terdapat di mana ada komunitas Muslim yang cukup besar. Baru-baru ini, sistem keuangan syariah telah menarik perhatian pasar keuangan konvensional. Menurut beberapa perkiraan, lebih dari 250 lembaga keuangan di lebih dari 45 negara mempraktikkan suatu bentuk dari sistem keuangan syariah, dan industri ini berkembang pada tingkat yang lebih besar dari 15% per tahun selama lima tahun terakhir. Omzet tahunan pasar saat ini diperkirakan sebesar $350 miliar, dibandingkan dengan hanya $5 miliar pada 1985. Sejak munculnya bank syariah pada awal 1970, banyak penelitian telah dilakukan dengan berfokus pada kelangsungan hidup, desain, dan operasi dari lembaga keuangan "penerima-simpanan" yang mempunyai fungsi utama berdasarkan kemitraan laba-rugi dan bukan pembayaran atau penerimaan bunga, suatu elemen yang dilarang dalam Islam.

Buku ini langsung mengemukakan bahwa sistem keuangan syariah diatur oleh prinsip-prinsip Syariah yang menawarkan pendekatan sendiri atas pembagian risiko dan manajemen risiko. Lebih jelasnya, buku ini mengemukakan secara efektif dan sederhana dinamika risiko spesifik yang melekat pada perbankan dan produk syariah dengan cara menganalisis masing-masing produk dan risikonya. Buku ini juga meneliti struktur khas dari laporan keuangan bank syariah untuk mendapatkan gambaran mengenai risiko pada level institusi. Hal ini membantu dalam memahami dasar-dasar kerangka teoretis risiko pada sisi aset maupun liabilitas dari lembaga keuangan syariah.

Daftar Isi:
Bagian Satu Prinsip dan Pemangku Kepentingan Utama
Bab 1 Prinsip-prinsip dan Pengembangan Sistem Keuangan Syariah
Bab 2 Teori dan Praktik Perantara Keuangan Syariah
Bab 3 Tata Kelola Perusahaan: Sebuah Kemitraan
Bab 4 Pemangku Kepentingan Utama
Bagian Dua Manajemen Risiko
Bab 5 Kerangka Analisis Risiko
Bab 6 Struktur Neraca
Bab 7 Struktur Laporan Laba Rugi
Bab 8 Manajemen Risiko Kredit
Bab 9 Manajemen Aset-Liabilitas, Likuiditas, dan Risiko Pasar
Bab 10 Risiko Operasional dan Risiko Perbankan Syariah
Bagian Tiga Tata Kelola dan Peraturan
Bab 11 Masalah Tata Kelola dalam Bank Syariah
Bab 12 Transparansi dan Kualitas Data
Bab 13 Kecukupan Modal dan Basel II
Bab 14 Hubungan Analisis Risiko dengan Pengawasan Bank
Bagian Empat Tantangan Masa Depan
Bab 15 Tantangan Masa Depan

FITUR-FITUR BUKU

    * "Pesan Penting" sebagai ringkasan poin pembahasan di setiap bab.
    * Daftar Singkatan.
    * Glosarium berisi daftar istilah dan penjelasan atas istilah-istilah syariah yang digunakan dalam pembahasan.
    * Lampiran berisi Standar IFSB tentang Manajemen Risiko.

TENTANG PENULIS

Hennie van Greuning meraih gelar doktoral di bidang akuntansi dan ekonomi serta memegang sertifikasi CFA dan berkualifikasi sebagai Chartered Accountant. Pernah berkarier sebagai rekanan pada sebuah perusahaan akuntansi berskala internasional dan sebagai direktur keuangan di sebuah bank sentral, selain memimpin pengawasan perbankan negara asalnya, pernah bekerja sebagai manajer operasi keuangan di Bank Dunia, dan saat ini merupakan penasihat senior di World Bank Treasury. Buku yang pernah ditulisnya antara lain Analyzing Banking Risk (Analisis Risiko Perbankan, http://penerbitsalemba.com/v2/product/view/726) dan International Financial Reporting Standards: A Practical Guide (Standar Pelaporan Keuangan Internasional: Pedoman Praktis, segera diterbitkan oleh Penerbit Salemba).

Zamir Iqbal meraih gelar Ph.D. di bidang keuangan internasional dari George Washington University, tempat ia mengajar bidang keuangan internasional sekarang. Saat ini merupakan seorang officer di Departemen Strategi kuantitatif, Risiko, dan Analisis (Quantitative Strategies, Risk and Analytics―QRA) World Bank Treasury. Memiliki pengalaman luas dalam hal penulisan bidang keuangan syariah di jurnal-jurnal akademis terkemuka dan membawakan makalah di berbagai forum internasional serta menulisbuku An Introduction to Islamic Finance: Theory and Practice. Minat penelitiannya mencakup rekayasa keuangan, keuangan terstruktur, manajemen risiko, dan tata kelola perusahaan