Pengantar Bisnis Kontemporer 1 (Ed. 13) - Koran

Bisnis bergerak dengan kecepatan yang taktertandingi. Sama seperti dunia bisnis yang selalu berubah, demikian juga ada perubahan dalam proses penulisan buku teks. Mengandung topik pengantar bisnis yang paling penting, Pengantar Bisnis Kontemporer Edisi ke-13 ini mencakup informasi terkini yang tersedia dan paket tambahan terbaik dalam bisnis. Pada edisi baru ini, mahasiswa akan menyenangi dunia bisnis, membantu mereka meningkatkan keterampilan berpikir kritis mereka, dan tidak hanya akan mendorong kuliah ke depan lebih cepat, tetapi juga mendorong mahasiswa lebih cepat maju ke dalam era bisnis baru.

Selama lebih dari tiga dekade, buku ini telah memberikan yang terbaru dalam konten dan pedagogi. Edisi terbaru ini telah lama menjadi model untuk edisi berikutnya dari pesaing buku ini. Buku iniadalah buku pengantar bisnis pertama yang ditulis secara khusus untuk mahasiswabukannya dosenmenampilkan gaya motivasi yang mudah dipahami dan disukai oleh mahasiswa. Buku ini didasarkan pada riset pasar, ditulis dengan cara sebagaimana dosen mengajarkan mata kuliah tersebut. Di samping itu, buku ini merupakan buku pertama yang mengintegrasikan aplikasi komputerdan kemudian, penugasan Internetke dalam setiap bab

Buku ini selalu menggunakan pedagogi secara ekstensifseperti fitur kisah singkat dan kotakuntuk membawa kehidupan nyata ke dalam konsep-konsep menarik dan masalah yang dihadapi bisnis kontemporer. Edisi terbaru ini dilengkapi dengan perbaruan dan revisi terhadap fitur pedagogis kunci, di antaranya: Etiket Bisnis, Uji Pemahaman, Latihan Kerja Tim, Kuis Mandiri, metode Coba & Gagal, dan Memecahkan Kontroversi Etis. Buku ini menjelaskan setiap aspek bisnis dengan mata kritis, tetapi adil. Dengan demikian, buku edisi baru ini membantu mahasiswa bergerak maju ke karier bisnis yang hebat.

Selama masa SMA, tidak seorang pun di Salisbury, Maryland, yang menduga Dave Kurtz akan menjadi seorang akademisi. Ia adalah seorang siswa yang biasa-biasa saja, bahkan terlalu biasa sehingga sang ayah mengarahkannya untuk mencapai pendidikan tinggi dengan mencarikan sejumlah pekerjaan musim panas. Syukurlah, kebanyakan dari kisah tersebut telah terhapus dari ingatannya, namun beberapa masih tersisa, termasuk memetik buah peach, mengangkut semangka ke atas truk untuk dikirim ke pasar, dan bekerja sebagai pembantu pemasang pipa. Sayangnya, sejumlah pekerjaan ini tidak berpengaruh apa pun terhadap pencapaian akademik. Lebih buruk lagi bagi ego Dave, ia tidak lebih baik dari rata-rata atlet sepak bola dan atletik SMA.

Namun, empat tahun selama di Davis & Elkins College di Elkins, West Virginia, keadaan berubah total. Dosen-dosen yang luar biasa membantu Dave untuk meraih posisi akademik yang baik. Rata-rata indeks prestasinya meningkat pesatcukup tinggi hingga ia diterima di sekolah bisnis pascasarjana di University of Arkansas, di mana dia bertemu dengan Gene Boone. Setelah sekolah pascasarjana, keduanya menjadi penulis bersama, dengan jumlah hasil tulisan lebih dari 50 buku. Gene dan Dave juga terlibat dengan beberapa usaha kewiraswastaan.

Kemitraan jangka panjang ini berakhir dengan meninggalnya Gene pada 2005. Akan tetapi, buku ini akan selalu menjadi Contemporary Business-nya Boone & Kurtz.

Saat ini, Dave Kurtz kembali mengajar di University of Arkansas, setelah serangkaian tugas di Ypsilanti, Michigan; Seattle, Washington; dan Melbourne, Australia. Ia adalah kakek yang bangga dengan kelima cucunya yang "sempurna" dan seorang olahragawan dengan handicap golf yang terlalu tinggi untuk disebutkan. Dave, sang istri Diane, dan empat anjing mereka yang sangat aktif (Daisy, Lucy, Molly, dan Sally) tinggal di Rogers, Arkansas. Dave menjadi profesor terhormat di Sam Walton M. College of Business di dekat Fayetteville, rumah dari Arkansas Razorbacks.