Penyesalan Raihana
DESCRIPTION
Jam sudah menunjukkan pukul 09.00. Raihana masih bergelung di atas kasur. Padahal Bunda sudah membangunkannya, tapi dia mengabaikan. Raihana mau tidur lagi. Namun belum sempat matanya terpejam dengan sempurna, ia teringat hari ini harus latihan hadroh di sekolah!
Yah, Bunda harusnya kan Bunda bangunin Rai sambil menggoyang-goyangkan badan Rai. Bukan cuma dengan panggilan doang, ujar Raihana masih dengan wajah cemberut.
Buru-buru Raihana berangkat. Ia memacu sepedanya dengan kecepatan penuh. Saat hendak berbelok ke kanan, tiba-tiba saja muncul penjual jamu gendong yang hendak menyebrang. Bruk! Raihana jatuh dan menabrak ibu-ibu penjual jamu gendong
Waduh, bagaimana kondisi Raihana ya? Nah, kawan-kawan simak kisah selengkapnya di buku ini ya baca juga cerpen-cerpen lain yang tak kalah seru di sini.
WHY CHOOSE US?
Nikmati koleksi Buku Cerita Anak terlengkap ditambah discount spesial.
Pesanan Anda segera Kami proses setelah pembayaran lunas. Dikirim melalui TIKI, JNE, POS, SICEPAT.
Semua barang terjamin kualitasnya dan terpercaya oleh ratusan ribu pembeli sejak 2006. Berikut Testimonial dari Pengguna Jasa Bukukita.com
Kami selalu memberikan harga terbaik, penawaran khusus seperti edisi tanda-tangan dan promo lainnya