NII Sampai JI Salafy Jihadisme Di Indonesia
DESCRIPTION
Buku ini mengisi kekosongan studi sejarah Negara Islam pasca kekalahan Dl/TIl pada 1962 dan berhasil membuka "jeroan" gerakan Darul Islam pasca 1962 serta II sebagai or- ganisasi "sempalan" Dl/TIl. Berbagai kasus yang melibatkan gerakan jihad ini. yang selama ini masih samar, seperti kasus Komando Jihad. Teror Warman. Gerakan Usroh. pelatihan militer di Afghanistan hingga Bom Bali 2002 dipaparkan secara rinci.
Buku ini juga menggambarkan bagaimana paham yang mirip dengan ajaran salafy jihadisme sudah berurat akar di kalangan DI. Paham-paham ini diajarkan Sekarmadji Maridjan Kartosuwirjo kepada para pengikutnya di Darul Islam. Itu juga salahsatu alasan kenapa paham yang kerap dikaitkan dengan Al Qaida ini bisa menemukan tanah yang begitu subur di Indonesia. Tak hanya itu. digambarkan juga bagaimana ajaran jihad ala Kartosuwirjo ini berevolusi menjadi ajaran salafy jihadisme ala Abdullah Azzam dan Usamah bin Laden.
***
Mengagetkan. Berbagai peristiwa yang saya alami sendiri seperti kasus Usroh. Hijrah ke Malaysia hingga Afghanistan bisa digambarkan dengan rinci dan tepat dalam buku ini. Saya seperti melihat album foto gerakan jihad di Indonesia. Semoga buku ini bisa bermanfaat dan bisa diambil hikmahnya bagi perjalanan generasi mendatang.
Darmuji alias Jibril a, Mantan aktivis Usroh Condet serta Alumni Afghanistan, Angkatan II Tahun 198S-1987
Cara Solahudin dalam memperlakukan aspek naratif maupun analisis teks ini seimbang dan bebas dari pernyataan-pernyataan yang menghakimi seperti yang banyak menodai karya-karya lain mengenai jihad. Dalam buku ini. fokus utama Solahudin adalah untuk menjelaskan, bukan berkhotbah atau menghakimi.
Greg Fealy, Profesor Politik Indonesia, College of Asia and the Pacific Australian National University
Walaupun pembicaraan bahwa ideologi sebagai faktor di belakang terorisme di Indonesia
masih dianggap baru, sekarang ada buku yang bisa menjelaskan akarnya dari mana. jauh
sebelum nama Al-Qaida terdengar sudah ada ideologi jihadisme "niade in Indonesia",
yang setelah perang Afghan digabungkan dengan ideologi yang lebih global. Dalam buku
ini, Solahudin menjelaskan bagaimana wacana musuh berkembang dari Belanda ke rezim
Soeharto dan akhirnya kepada AS dan sekutunya. Buku ini adalah sumbangan luarbiasa
kepada sejarah ekstrtmisme, bukan saja di Indonesia tapi juga di dunia.
Sidney Jones, Penasihat Senlur International Crisis Group, Jakarta
Goodreads Review NII Sampai JI Salafy Jihadisme Di Indonesia
WHY CHOOSE US?
Nikmati koleksi Buku Sejarah Indonesia terlengkap ditambah discount spesial.
Pesanan Anda segera Kami proses setelah pembayaran lunas. Dikirim melalui TIKI, JNE, POS, SICEPAT.
Semua barang terjamin kualitasnya dan terpercaya oleh ratusan ribu pembeli sejak 2006. Berikut Testimonial dari Pengguna Jasa Bukukita.com
Kami selalu memberikan harga terbaik, penawaran khusus seperti edisi tanda-tangan dan promo lainnya