Traktat Etis Kepemimpinan Nasional & Indeks Kepemimpinan Nasional Indonesia

Kepemimpinan adalah penampakan. Pemimpin harus mampu menamapkkan sikap-sikap yang konstruktif untuk menunjang efektivitas kepemimpinannya. Ia harus memiliki kemauan dan kemampuan untuk mempengaruhi, mengajak, dan menggerakkan seluruh jajarannya menuju kesepakatan bersama. Ketokohan seorang pemimpin diperlihatkan pada kemampuannya mengambil keputusan yang berpihak pada kepentingan rakyat banyak. Dalam proses kepemimpinannya seseorang harus memegang prinsip better, faster, dan cheaper. Ia harus siap menjadi teladan bagi semua orang yang dipimpin nya.

Dalam konteks nasional, konsep kepemimpinan harus bersifat integratif dengan tercermin pada terciptanya interaksi yang harmonis antara seorang pemimpin dengan jajarannya. Kepemimpinan dan hasta Bhrata. Seluruh prasyarat itu sejatinya tidak bisa lepas dari penegasan bahwa seorang pemimpin harus mempunyai strategi kepemimpinan nasional yang kontekstual, sesuai dengan situasi, kondisi, dan kurun waktu yang dihadapi.