The Art of Mentoring : Suatu Seni Dalam Pemuridan Yang Menciptakan Momentum Multiplikasi

Mungkin banyak buku telah ditulis tentang mentoring atau pemuridan tetapi buku yang satu ini memaparkan tentang mentoring secara lugas, komprhensif dan disertai dengan contoh-contoh yang aflikatif. Tidak hanya itu penulis buku ini Togi Simanjuntak. S,Sos, MA mengalami sendiri proses pementoran sejak dari usia belia sampai kini ia telah menjadi hamba Tuhan. Ia tidak hanya dimentor tapi juga kembali mementor banyak orang dan dari antara mereka telah menjadi pemimpin masa depan (Emerging Leaders) yang Tuhan bangkitkan di setiap segi kehidupan.

Ide penulisan buku ini sebenarnya diawali dimana takala penulis membawakan training mentoring di Gereja-gereja, sekolah Teologia, lembaga-lembaga pelayanan, persekutuan-persekutuan mahasiswa, kantor (market place), dsb, dimana para peserta training umumnya meminta bahan-bahan yang sudah dipaparkan dalam bentuk baku. Maka untuk memenuhi permintaan tersebut penulis kemudian memiliki dorongan dan motivasi untuk membukukan modul training mentoring yang selama ini ia ajarkan dalam sebuah buku.

Dalam buku ini penulis tidak hanya berteori tapi menuliskan praktek mentoring atau pemuridan yang ia telah jalani dengan sungguh-sungguh dan penuh dengan ketekunan. Betapa tidak dalam bagian testimony di halaman terahkir dalam buku ini, anak-anak mentoring nya (Mentee) banyak bersaksi tentang bagaimana Togi Simanjuntak sebagai penulis buku ini telah mementor mereka rata-rata diatas 5 tahun bahkan ada yang ia mentor atau muridkan selama 16 tahun. Sungguh hal tersebut menunjukkan bahwa ia seorang mentor sejati yang tekun dan fokus pada manusia (people oriented) dan itu pula yang ditegaskan oleh banyak tokoh yang turut memberikan rekomendasi terhadap buku ini.


BIOGRAPHY PENULIS

Togi Simanjuntak. S.Sos, MA, lahir di Bandung. Ia telah berkecimpung dalam pelayanan generasi dan sosial kemasyarakatan sejak tahun 1985. Lewat lembaga YOUR Ministries (Youth Obtains Unflagging Revival) yang berfokus kepada pelayanan youth, ia telah banyak mementor serta memperlengkapi para pemimpin muda dalam hal kepemimpinan rohani. Bersama istrinya Marcella Isabeletien Laibahas, ia mendirikan TEAM (Training Equipping And Mentoring) yang memberikan training dan coaching tentang leedership dan soft skill kepada lembaga-lembaga kerohanian maupun perusahaan (Market Place). Ia menyelesaikan kuliah S1 dari Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Sumatera Utara di Medan (1992) dan menyelesaikan S2 dalam bidang kepemimpinan Kristen di Institut Teologia Kalvari Jakarta (2000). Ia sempat bekerja sebagai Penyiar Radio di PT RORIS FM Stereo di Medan (1989-1991).

Sejak belia ia telah melayani di Persekutuan Pelajar Sekolah Indonesia Singapura (SIS) menjadi ketua bagian minat dan bakat. (1984-1987) serta menjadi pengurus remaja Gereja Berbahasa Indonesia Di Singapura di Gereja Presbyterian Ochard Singapore (1985-1987). Kemudian ia sempat aktif menjadi aktifis Persekutuan Mahasiswa Kristen (PMK) di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara (1990-1992).
Ia sangat terlibat aktif dalam jaringan atau networking youth Kristiani di seluruh Indonesia. Tahun 1996-1998, Ia menjadi fasilitator kegerakan PPRG (Persekutuan Pemuda Remaja Gereja), tahun 2001-2006 menjadi fasilitator NYC (National Youth Community) dibawah koordinasi Jaringan Doa Nasional. Ia juga sempat menjabat pengurus Koordinator Daerah (KORDA) Departemen Pemuda dan Anak Gereja Bethel Indonesia DKI Jakarta periode 2001-2005 dan menjabat sebagai Pengurus Pusat Departemen Pemuda dan Anak Gereja Bethel Indonesia selama dua periode yakni 2005-2009 menjadi Ketua Bidang Litbang dan Networking dan 2009-2013 menjadi Wakil Ketua II. Saat ini dia juga menjadi fasilitator nasional kegerakan Bapa Sepanjang Kehidupan (BSK) yang memiliki misi menggerakan setiap laki-laki berfungsi menjadi bapa yang mengerti tujuan dan panggilannya, untuk menjadi pemimpin yang mengasihi keluarganya dengan kasih Bapa Surgawi.

Gairahnya adalah mementor dan memuridkan anak-anak muda serta pasangan-pasangan muda untuk dibawa pada panggilan Allah serta melatih dan memperlengkapi mereka menjadi para pemimpin masa depan (Emerging Leaders) serta menjadi pasangan hidup yang ilahi. Bersama istri dan ke dua Puteranya (Jeremiah Nathanael Simanjuntak dan Jonathan Raphael Simanjuntak), ia kini bermukim di Jakarta.


***

"Setiap orang dipakai oleh Tuhan untuk melahirkan generasi, yaitu keturunan Illahi, 'seed of God'. Sebab itu mentoring menjadi kebutuhan setiap orang, bukan hanya para pemimpin dan gembala. Buku ini menjadi salah satu buku pilihan yang membukakan pikiran dan hati untuk berbeban menjadi mentor dan melengkapi setiap orang yang bergerak dalam mentoring. Setiap kita perlu dimentor supaya dapat memberikan mentoring"
(Dr dr Dwidjo Saputro SpKJ (K),Pendiri Bapa Sepanjang Kehidupan (BSK) ; Pendiri Sekolah Patmos, Integrative School for Children with Special Need, Konselor Kristen, Gembala Senior Komunitas Patmos- GBI Taman Meruya/Taman Cibodas/ ONFire Community Center (OFCC )


"Saya menyambut baik peluncuran buku mengenai pementoran atau pemuridan yang ditulis oleh Sdr. Togi Simanjuntak. Pemuridan merupakan sebuah konsep Alkitabiah yang sangat penting di dalam gereja Tuhan karena melalui proses pemuridan-lah jemaat Tuhan semakin didewasakan untuk menjadi murid Kristus dan diarahkan untuk melaksanakan Amanat Agung Tuhan Yesus Kristus. Saya sendiri sudah mengenal Sdr. Togi selama beberapa tahun dan melihat bahwa pelayanannya memang telah memberkati banyak orang, terutama anak-anak muda (youth).
Doa saya, biarlah buku ini menjadi berkat dan penuntun bagi para pembaca yang sudah dan ingin menerapkan pemuridan di dalam kehidupan mereka, baik di dalam kehidupan pribadi maupun di dalam pelayanan gereja. Tuhan Yesus memberkati."
(Ps. Djohan Handojo. Ketua Transform World Connections, Gembala sidang - Bethany Church Singapore/GBI City Tower Jakarta)